Berita Utama

Dana Bergulir UKM Ratusan Juta di Langkat Macet Jadi Sorotan

Dana Bergulir UKM Ratusan Juta di Langkat Macet Jadi Sorotan
Dana Bergulir UKM Ratusan Juta di Langkat Macet Jadi Sorotan

BERITA LANGKAT - Berjalan delapan belas (18) tahun Dana Bergulir di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Penanaman Modal Daerah kepada sejumlah pelaku UKM di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, jadi sorotan sejumlah fraksi di DPRD Langkat.

Pasalnya, Dana Bergulir UKM menggunakan APDB Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat Tahun Anggaran (TA) 2006 dan 2007 senilai Rp493.800.000, macet hingga 2024 ini belum diketahui kemana berkas UKM dan penagihan dana tersebut.

Terkait macetnya dana begulir tersebut, Ketua Fraksi PDIP di DRRD Langkat, Pimanta Ginting menegaskan Pemkab Langkat untuk segera mengejar atau mencari daftar UKM nama-nama penerima bantuan tersebut.

“Segera mungkin, Pemkab Langkat mengejar daftar nama penerima bantuan sejak 2006 hingga 2007 yang macet sampai sekarang ini dan tercatat dalam temuan BPK,” ucap Pimanta, saat dimintai tanggapan oleh awak media, Jumat (28/6/2024) sore.

Anggota DPRD dari Fraksi berlambang banteng PDIP itu menambahkan, Pemkab Langkat dari dulu sudah diingatkan, tetapi jawaban seperti tahun kemarin, sama juga dengan jawaban tahun tahun kemarinya lagi.

“Artinya, Pemkab Langkat berjanji kepada kita selama ini akan menindaklanjuti. Tetapi hasilnya nihil juga, dan jawaban terus-terusan seperti ini, belum ada action (tindakan). Maka kembali menekan Pemkab Langkat,” tegas Pimanta.

Senada dengan hal itu, Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy MAP, saat diwawancari terkait dana bergulir macet sejak 2006 hingga saat ini, dirinya belum mendapat informasi soal itu secara utuh.

“Belum dapat informasi secara utuh, dan nanti kita cari informasi dan akan mempelajari hal itu,” kata Faisal, usai ikuti rapat paripurna Rencana Peraturan Daerah (Ranperda) di DPRD Langkat.

Diketahui menurut sejumlah informasi yang dihimpun awak media, dari hasil laporan pertanggungjawaban Keuangan Daerah Kabupaten Langkat TA 2023, akumulasi hutang dana bergulir UKM macet sebanyak Rp702.091.811.

Akan Mengidentifikasi

Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi Pemkab Langkat, H Syahrizal S Sos MSi, saat dikonfirmasi soal dana bergulir UKM di Dinas Koperasi hingga berjalan delapan belas (18) tahun ini macet, ia pun mengungkapkan saat semua dinas mengahadiri rapat di DPR, fraksi PDIP dan Golkar juga mananyakan hal itu.

“Waktu itu semua dinas menghadiri rapat Ranperda di DPRD Langkat, fraksi Golkar dan PDIP menanyakan hal tersebut. Kita jawab masih mengidentifikasi dikarenakan berkas masih dicari-cari,” jawab Syahrizal, sembari menirukan ucapan, saat ditemui awak media diruang kerjanya, Rabu (26/6) lalu.

Ditanya soal ada tidaknya pendamping dari dinas terkait dalam pemberian dana bergulir kepada kelompok UKM?. Kepala dinas yang belum lama dilantik mengatakan pasti ada pendampinya.

“Pasti ada pendamping, cuma orangnya sudah pensiun yang menangani itu. Dan kami sedang mengidentifikasi dan mencari berkas terhadap Koprasi dan UKM tentang keberadaan mereka,” kata Syahrizal, Kadis yang belum lama dilantik itu.

Disingung kembali soal dana bergulir kelompok UKM jika ditemukan dan tidak ada etikat baik untuk membayar, dan akankah dana tersebut putihkan ?.

Ia mengaku tim belum kelapangan, jika nanti sudah kelapang dan ada yang ditemukan UKM-nya tinggal ambil keterangan dan dokumentasi, lalu kita sampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). 

“Tinggal TAPD apa sarannya. Apakah akan dipenjarahkan, diputihkan atau bagaimana,” pungkas Syahrizal. (rel/orbitdigital)

0 Comments

Type and hit Enter to search

Close